Kaliandanews.com - Pasangan ABG yang masih duduk di bangku SMA kepergok mesum oleh satpam di kamar pas (fitting room) di pusat perbelanjaan Lotte Mart di Pakuwon Mall Surabaya. Pada saat kepergok pasangan ini tidak memakai celana dalam.
Aksi penggerebekan sendiri sempat terekam, bahkan videonya tersebar luas dan menjadi viral. Polisi pun bertindak dan mengamankan YW (15) dan WT (16).
Menurut pengakuan keduanya, aksi mesum tersebut ternyata pernah dilakukan keduanya di tempat yang sama.
Pengakuan itu disampaikan saat keduanya yang didampingi orangtuanya diperiksa polisi.
"Mereka mengakui pernah melakukan perbuatan yang sama, di tempat yang sama pula," ujar Kasat Reskrim Polrestabes Surabaya AKBP Shinto Silitonga kepada wartawan, Selasa (7/3/2017).
Shinto mengatakan, perbuatan pertama dilakukan pada pertengahan Februari lalu. Perbuatan itu berjalan aman dan lancar.
Mengapa kedua remaja itu melakukannya lagi? Menurut pengakuan YW, berani melakukannya lagi karena perbuatan sebelumnya berjalan aman sehingga merasa tidak ada masalah.
Namun pengakuan sang cewek, sedikit berbeda. Meski perbuatan pertama berjalan aman dan tak tepergok, namun saat itu dia merasa tidak nyaman. Dia merasa ada yang mengawasi.
"Kalau soal hubungan intimnya, mereka sudah pernah melakukannya. Mereka melakukannya di wilayah lingkungan sekolah. Perbuatan di fitting room itu adalah hubungan intim mereka di luar wilayah lingkungan sekolah," tandas Shinto.
Video yang viral di media sosial tersebut memperlihatkan sepasang remaja tertangkap basah oleh petugas keamanan. Mereka berdua yang wajahnya sangat jelas kelihatan berada di dalam kamar pas dalam kondisi tanpa celana dalam, namun masih mengenakan atasan.
YW yang ada di video itu mengenakan kaus lengan panjang loreng hitam-putih, sementara WT mengenakan kaus lengan pendek berwarna putih.
Saat tertangkap basah, mereka segera mengambil dan mengenakan celana dalam dan celana panjang. Namun tindakan itu dicegah oleh petugas keamanan.
Celana itu disuruh dilepas lagi. Oleh petugas keamanan, mereka segera disuruh keluar dan digelandang.
Cara petugas keamanan sendiri memperlakukan keduanya sangat disesalkan manajemen lottemart. Menurut manajemen lottemart, meskipun perbuatan mesum tersebut tidak sepantasnya dilakukan pasangan tersebut. Namun, seharusnya pihak keamanan memperlakukan mereka sesuai SOP, apalagi keduanya masih berstatus pelajar.
Sementara pihak kepolisian sedang mencari siapa pengunggah pertama kali, sehingga video tersebut tersebar di dunia maya. (red | detik)
@lambeTurah |
Menurut pengakuan keduanya, aksi mesum tersebut ternyata pernah dilakukan keduanya di tempat yang sama.
Pengakuan itu disampaikan saat keduanya yang didampingi orangtuanya diperiksa polisi.
"Mereka mengakui pernah melakukan perbuatan yang sama, di tempat yang sama pula," ujar Kasat Reskrim Polrestabes Surabaya AKBP Shinto Silitonga kepada wartawan, Selasa (7/3/2017).
Shinto mengatakan, perbuatan pertama dilakukan pada pertengahan Februari lalu. Perbuatan itu berjalan aman dan lancar.
Mengapa kedua remaja itu melakukannya lagi? Menurut pengakuan YW, berani melakukannya lagi karena perbuatan sebelumnya berjalan aman sehingga merasa tidak ada masalah.
Namun pengakuan sang cewek, sedikit berbeda. Meski perbuatan pertama berjalan aman dan tak tepergok, namun saat itu dia merasa tidak nyaman. Dia merasa ada yang mengawasi.
"Kalau soal hubungan intimnya, mereka sudah pernah melakukannya. Mereka melakukannya di wilayah lingkungan sekolah. Perbuatan di fitting room itu adalah hubungan intim mereka di luar wilayah lingkungan sekolah," tandas Shinto.
Video yang viral di media sosial tersebut memperlihatkan sepasang remaja tertangkap basah oleh petugas keamanan. Mereka berdua yang wajahnya sangat jelas kelihatan berada di dalam kamar pas dalam kondisi tanpa celana dalam, namun masih mengenakan atasan.
YW yang ada di video itu mengenakan kaus lengan panjang loreng hitam-putih, sementara WT mengenakan kaus lengan pendek berwarna putih.
Saat tertangkap basah, mereka segera mengambil dan mengenakan celana dalam dan celana panjang. Namun tindakan itu dicegah oleh petugas keamanan.
Celana itu disuruh dilepas lagi. Oleh petugas keamanan, mereka segera disuruh keluar dan digelandang.
Cara petugas keamanan sendiri memperlakukan keduanya sangat disesalkan manajemen lottemart. Menurut manajemen lottemart, meskipun perbuatan mesum tersebut tidak sepantasnya dilakukan pasangan tersebut. Namun, seharusnya pihak keamanan memperlakukan mereka sesuai SOP, apalagi keduanya masih berstatus pelajar.
Sementara pihak kepolisian sedang mencari siapa pengunggah pertama kali, sehingga video tersebut tersebar di dunia maya. (red | detik)